Baghdad - Sebuah ledakan bunuh diri terjadi di sebuah masjid muslim syiah di Baghdad timur, Irak. Akibat peristiwa ini, sebanyak tujuh orang tewas dan lebih dari 20 orang luka-luka.

Dilansir Reuters, Sabtu (22/6/2019), sumber kepolisian mengatakan ledakan terjadi di lingkungan Baladiyat. Sumber kepolisian mengatakan dalam serangan pelaku menggunakan sabuk bunuh diri atau alat peledak improvisasi.

Sumber itu mengatakan jumlah korban tewas diperkirakan akan meningkat karena ada korban yang terluka serius.

Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas peristiwa ini.

Ledakan itu terjadi di Masjid Imam Mahdi al-Muntadhar di Baladiyat, dekat distrik Kota Sadr yang padat dan padat penduduk.

"Setidaknya satu penyerang yang mengenakan sabuk bahan peledak mencoba memasuki gedung itu tetapi dihentikan oleh para penjaga, dan meledakkan dirinya di luar," kata seorang petugas kepada AFP.

Keamanan Baghdad sebetulnya meningkat secara signifikan dengan kekalahan ISIS pada 2017. Serangan bom apa pun di kota itu sudah jarang terjadi sejak itu.

Namun, bulan lalu, setidaknya delapan orang tewas dan 15 lainnya luka-luka akibat pemboman bunuh diri di sebuah pasar di Baghdad timur. (dtc)