BANGKINANG - Kepolisian Republik Indonesia akan menggelar Operasi Keselamatan 2019 secara serentak selama 21 hari mulai 2-23 Mei 2019. Kegiatan gelar pasukan dalam rangka pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis (2/5/2019) di Mapolres Kampar.

Hal tersebut terungkap dalam rapat eksternal dalam rangka Operasi Keselamatan Muara Takus 2019 di Ruang Data Polres Kampar, Senin (29/4/2019) yang dipimpin Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira.

Hadir dalam rapat ini Waka Polres Kampar Kompol B.E. Banjarnahor beserta pejabat utama Polres Kampar, dari Instansi terkait hadir Pasi Ops Kapt. Inf. Yuhardi mewakili Dandim 0313/ KPR serta perwakilan dari Dinas Perhubungan dan Satpol PP Kampar.

Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira dalam sambutannya menyampaikan, Operasi Keselamatan 2019 ini merupakan kelanjutan dari Operasi Simpatik, kegiatan operasi akan mengedepankan giat-giat pre-emtif dan preventif untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalulintas.

"Target operasi adalah menurunkan pelanggaran lalulintas dan menekan angka kecelakaan lalulintas serta fatalitas korban lakalantas," ucap Kapolres.

Ia mengharapkan semua stake holder dapat bekerjasama dengan baik sehingga pelaksanaan operasi dapat berjalan dengan lancar. Ia juga berharap kepada seluruh personil yang terlibat dalam Operasi Keselamatan 2019 ini dapat bekerja secara profesional dan penuh rasa tanggung jawab.

Terkait upaya dalam rangka menekan tindak pelanggaran serta angka kecelakaan lalulintas ini, Polres Kampar bersama pemerintah daerah telah melakukan beberapa program antara lain dengan menetapkan satu kawasan tertib lalulintas di wilayah Kecamatan Bangkinang Kota yaitu di Jalan Ahmad Yani sepanjang 1,6 kilometer.

Selain itu Pemda Kampar bersama Polres Kampar juga telah melaunching bus sekolah gratis bagi para pelajar yang berdomisili di Kecamatan Bangkinang Kota dan sekitarnya sebagai sarana transportasi saat berangkat dan pulang sekolah.

Kabag Ops Kompol Franky Tambunan berkaitan tentang rencana operasi menyampaikan tentang dasar pelaksanaan operasi, time line operasi, Anev angka pelanggaran dan kecelakaan lalulintas 2 tahun terakhir, struktur operasi, tugas pokok, cara bertindak, pelibatan personel, sistem pelaporan dan hal-hal yang menjadi atensi dalam pelaksanaan operasi.(clc)