Rupiah Menguat Tipis ke Level Rp14.088 per Dolar AS


Jakarta -- Nilai tukar rupiah dibuka pada posisi Rp14.088 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan pasar spot Rabu (30/1) pagi. Posisi ini menguat 0,05 persen dibandingkan penutupan pada Selasa (29/1) yakni Rp14.092 per dolar AS.

Pagi ini, mata uang Asia cenderung bergerak bervariasi. Ada beberapa mata uang yang menguat menemani rupiah seperti peso Filipina sebesar 0,19 persen, yuan China yakni 0,16 persen, ringgit Malaysia sebesar 0,04 persen, dan dolar Hong Kong 0,03 persen.

Di sisi lain, terdapat pula mata uang yang melemah seperti yen Jepang yang keok 0,01 persen dan won Korea Selatan yang melemah 0,15 persen.

Analis Monex Investindo Dini Nurhadi Yasyi mengatakan pergerakan rupiah pada pembukaan hari ini sangat terbatas. Namun, rupiah bisa saja berfluktuasi sepanjang sesi perdagangan hari ini.

Pasalnya, pelaku pasar menantikan dua peristiwa, yakni pertemuan antara Amerika Serikat dan China mengenai perang dagang serta pengumuman bank sentral AS The Fed pada pukul 02.00 WIB nanti.

"Jadi dua momen ini yang bakal memicu volatilitas tinggi di pasar sampai akhir perdagangan pasar AS hari ini. Jadi untuk pergerakan rupiah bakal lebih fluktuatif besok, menanggapi hasil kebijakan The Fed nanti malam," jelas Dini kepada wartawan, Rabu (30/1).(cnn)
TERKAIT